SMA Islam Diponegoro Surakarta kembali mengadakan kegiatan untuk mengasah kemandirian dan jiwa kepemimpinan siswa-siswinya. Kali ini, kegiatan diadakan khusus untuk siswa-siswi kelas X yang dilaksanakan dari tanggal 10-11 Agustus 2024 untuk siswa putra, dan 11-12 Agustus 2024  untuk siswi putri. Kegiatan ini disebut training camp yang dilakukan di Kemuning. Kegiatan ini memiliki 3 tujuan mulia, yaitu untuk menambah wawasan keilmuan siswa, meningkatkan motivasi siswa untuk belajar dan berkarya, dan mengenali dan mengoptimalkan bakat/potensi setiap siswa.

Pertama, Kegiatan training camp untuk siswa putra ini dibimbing oleh bapak Ahmad Nugroho S.S.Pd, bapak Cahya Sukma Baiti Arniwa, S.Pd, dan Ustaz Aziz Muslim. Mereka melakukan persiapan dan mengikuti pembukaan yang dipimpin oleh bapak Ahamadi, S.Pd selaku kepala sekolah SMA Islam Diponegoro Surakarta. Kegiatan pertama mereka adalah mengunjungi Masjid Agung Madaniyah, Karang Anyar yang kemudian melanjutkan perjalanan menuju villa di Kemuning. Sesampainya di villa, para siswa putra diminta mengikuti beberapa permainan sebagai relaksasi mereka. Dimalam hari, para siswa mengikuti kegiatan studi kasus tentang perkembangan Artificial Intelligence (AI) yang tengah marak sebagai isu dunia saat ini. Mereka berdiskusi, berargumen, dan mempresentasikan hasil diskusi mereka sebagai bentuk pelatihan penalaran kritis dan public speaking. Para siswa sangat antusias karena memberikan pengalaman tersendiri bagi mereka. Kemudian mereka beristirahat dan melaksanakan sholat bersama.

Keesokan harinya, para siswa melakukan sholat Subuh berjamaah dan mengikuti kegiatan kultum. Setelah itu, mereka mengikuti kegiatan olah raga bersama dan outbond ringan sebelum akhirnya sarapan, mandi, dan bersiap untuk pulang.

Ketika siswa-siswa kelas X SMA Islam Diponegoro pulang ke Solo, para siswi putri kelas X yang gantian berangkat untuk mengikuti kegiatan training camp ini. Pada hari Ahad, 11 Agustus 2024 pukul 07.30, siswi-siswi putri kelas X melakukan persiapan dan mengikuti pembukaan training camp di sekolah. Untuk siswi-siswi putri, guru pendamping yang ikut kegiatan ini adalah: Ibu Oktaviana Wulandari S.Mat, ibu Fatimah, S.Pd.M.M., dan bapak Ahmad Nugroho, S.Pd. Kemudian, mereka melakukan perjalanan ke Masjid Agung Madaniyah, Karang Anyar, untuk melihat keindahan arsitektur dan pemandangan masjid tersebut.  Disana mereka juga melakukan sholat dhuha. Perjalanan dilanjutkan menuju villa di Kemuning. Setelah beristirahat, para siswi diminta mengikuti permainan yang mengasah kemampuan individu untuk berargumen dan permainan berkelompok untuk melatih kekompakan, kepemimpinan, dan teamwork. Di sore hari, para siswa diminta mendiskusikan kasus stunting di Indonesia dan mereka diminta untuk menawarkan solusinya. Setelah sholat Maghrib dan Isya berjamaah, para siswi diminta mempresentasikan hasil diskusi terkait stunting dan diberikan berbagai pertanyaan dan masukan dari para guru. Kegiatan ini diharapkan akan melatih kemampuan membuat karya ilmiah sehingga para siswi akan terlatih dalam memecahkan masalah di sekitar mereka. Sebelum tidur, ada kegiatan kultum tentang peran orang tua bagi kesuksesan seorang anak dan betapa pentingnya doa dan usaha orang tua untuk kehidupan anak-anaknya. Tentu saja suasana menjadi haru dan diharapkan hal ini akan membuat para siswi lebih berbakti pada kedua orang tuanya.

Keesokan harinya, ditengah udara yang dingin, para siswi melakukan sholat Subuh berjamaah kemudian berjalan-jalan di sekitar villa untuk melihat keindahan panorama di lingkungan sekitar. Sekembalinya mereka ke villa, mereka sarapan dan mengikuti outbond. Outbond yang dilakukan sangat menyenangkan sehingga melatih kekompakan, kreativitas, dan komunikasi siswi. Terakhir, di siang harinya, para siswi pulang ke Solo dengan mengendarai bus.

Kegiatan ini diharapkan dapat membekas di hati para siswa dan mampu menggali potensi mereka untuk menjadi pribadi yang mandiri, mampu beradaptasi, dan bernalar kritis dalam menghadapi kehidupan kedepan. Semoga kegiatan semacam ini bisa rutin dilakukan karena selain untuk merefresh pikiran para siswa, ternyata hal ini memberikan makna yang mendalam karena diisi dengan berbagai kegiatan bermanfaat lainnya.

 

Foto lengkap kegiatan:

Putra: https://drive.google.com/drive/folders/1UDlBKEFq7vXd7eR54HC8tzxOBrYDpQIj

Putri: https://drive.google.com/drive/folders/1Uf2TxNGw_06bF_LAulUI8fLbH_a8nG3E

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Explore More

SIMULASI ANBK SMA ISLAM DIPONEGORO SURAKARTA TAHUN 2024

Para siswa dan siswi SMA Islam Diponegoro Surakarta kelas XI telah bersiap untuk menghadapi Assessmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). ANBK ini adalah pengganti ujian nasional dan menitiberatkan pada literasi, numerasi,

JUARA 2 KRENOVA

Alhamdulillah, selamat kepada tim SMA Islam Diponegoro Surakarta meraih Juara 2 dalam Lomba Krenova Subosukawonosraten (Sukoharjo, Boyolali, Surakarta, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, Klaten) kategori Pelajar Tahun 2023. Tim yang beranggotakan Muna

BERBAGI PEMBELAJARAN TEMAN SEJAWAT DAN BERBAGI PRAKTIK BAIK DI SEKOLAH

SMA Islam Diponegoro Surakarta yang menjadi sekolah penggerak terus aktif mengembangkan kemampuan para guru untuk terus belajar, berkembang, dan berimbas bagi sesama demi kemajuan pendidikan nasional.Salah satu hal yang rutin