Sejak 21 Oktober 2024, siswa-siswi  SMA Islam Diponegoro Surakarta menyiapkan tugas proyek penguatan profil pelajar pancasila kedua mereka, atau yang disingkat P5 tema 2. Para siswa diminta membuat karya berdasarkan tema proyek yang diberikan sekolah. Pada tema 2 kali ini, sekolah memutukan untuk mengambil tema “Bkhineka Tunggal Ika.” Ketua proyek kali ini adalah ibu Nur Wahyuni, S.Pd.

Terdapat 15 kelompok siswa-siswi SMA Islam Diponegoro Surakarta yang terdiri dari 6-7 anggota dengan 1 guru pembimbing. Masing-masing kelompok memilih karya yang mereka minati, seperti: pembuatan rumah adat, senjata khas daerah, drama, pertunjukan wayang, kuliner daerah, dan lain sebagainya.

Setelah beberapa hari para siswa bergelut dengan pembuatan proyek ini, akhirnya mereka harus melakukan presentasi proyek mereka di hadapan penguji pada hari Sabtu, 2 November 2024. Penguji kali ini adalah ibu Nur Wahyuni, S.Pd. dan ibu Amalia Safitri, S.Psi. presentasi karya ini dilaksanakan di aula Man Jadda wa Jadda gedung putri SMA Islam Diponegoro Surakarta. Karya-karya yang dibuat oleh para siswa yang dipresentasikan pada kegiatan ini adalah:

  1. Pembuatan dadar gulung khas Jawa Barat.
  2. Minuatur budaya Betawi berupa baju sadariah,minuman khas, dan miniatur rumah adat
  3. Miniatur Rumah Adat Limas dari Sumatera Selatan
  4. Miniatur rumah adat rumah Horas dari Batak Toba
  5. Minuatur rumah adat rumah Gadang dari Sumatra Barat
  6. Miniatur rumah adat Betawi
  7. Minuatur rumah adat rumah Joglo dari Jawa Tengah (2 kelompok)
  8. Pembuatan Selat Solo khas Jawa Tengah
  9. Pembuatan dan pertunjukan Wayang Rama dan Sinta
  10. Replika senjata tradisional dari Betawi ( Golok )
  11. Penampilan drama musikal cerita rakyat “Malin Kundang”
  12. Musikalisasi drama “Tembang Macapat”
  13. Miniatur Rumah Adat Honai (2 kelompok)

Setiap kelompok dengan siap dan mantap mempresentasikan hasil karya kelompoknya.

Seluruh hasil karya mereka ini nantinya akan dipamerkan pada gelar karya yang rencananya akan diselenggarakan pada bulan Desember mendatang. Terakhir, baik guru dan seluruh siswa harus mengisi refleksi kegiatan ini sehingga dapat dilihat sejauh mana pengalaman dan hal-hal baru yang didapatkan.

 

Dokumentasi lengkap:

https://drive.google.com/drive/folders/100bI-ROCrVpLLCBxkv_3oCmfXsoZWY4_ dan https://drive.google.com/drive/folders/1O9GLCpRqs9xx8mDsVTi2JCW3RwF0E7jC

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Explore More

PENGUATAN SEKOLAH AMAN BEBAS BULLYING DAN KEKERASAN BERSAMA WALIKOTA SURAKARTA

SMA Islam Diponegoro Surakarta kembali kedatangan tamu istimewa. Kali ini tamunya adalah orang nomor 1 di Surakarta, yaitu walikota Surakarta, bapak Drs. Teguh Prakosa. Bapak Teguh, begitu ia biasa disapa,

PENYAMPAIAN HASIL TES DIAGNOSTIK DAN KONSULTASI BERSAMA TIM PSIKOLOG PSIKOAKTIF

Menindaklanjuti pelaksanaan pemetaan potensi minat dan bakat (tes diagnostik) kelas X bersama psikolog PsikoAktif pada beberapa waktu lalu, SMA Islam Diponegoro Surakarta mengadakan pertemuan orang tua dan murid untuk bertemu