Sejak 2021, Pemerintah menetapkan Assessmen Nasional Berbasis Komputer sebagai bentuk evaluasi untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses, dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan.

ANBK kali ini dilaksanakan pada tanggal 19-20 Agustus 2024 yang diperuntukan untuk anak-anak kelas XI baik putra maupun putri SMA Islam Diponegoro Surakarta. ANBK ini dilaksanakan di ruang kelas XI SMA Islam Diponegoro. ANBK ini dilaksanakan secara langsung dan berskala nasional yang terkononeksi dengan server sekolah dan pusat melalui data siswa di Dapodik Sekolah. Kegiatan ini dipandu oleh operator sekaligus guru BK sekolah, ibu Amalia Safitri, S.Psi.

Kegiatan ANBK ini diikuti oleh 39 siswa-siswi SMA Islam Diponegoro Surakarta kelas XI. Kegiatan ini dibagi dalam 3 sesi yang masing-masing sesi diikuti oleh 13 siswa. Sesi 1 dimulai pukul 07.00-09.40, sesi 2 pada pukul 10.00-12.30, sedangkan sesi ketiga dimulai pukul 14.00-16.30.

Assesmen nasional berbasis komputer ini terdiri dari tiga instrumen, yaitu:

  • Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang mengukur literasi membaca dan literasi matematika (numerasi) murid. Literasi membaca didefinisikan sebagai kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan berbagai jenis teks tertulis untuk mengembangkan kapasitas individu sebagai warga Indonesia dan warga dunia dan untuk dapat berkontribusi secara produktif kepada masyarakat. Sedangkan, numerasi adalah kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan dunia.
  • Survei Karakter yang mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter murid.
  • Survei Lingkungan Belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun di tingkat satuan pendidikan.

Dihari pertama, siswa-siswi kelas XI yang mengikuti ANBK ini mengerjakan soal AKM literasi dan survey karakter, sedangkan dihari kedua, mereka mengerjakan AKM numerasi dan survey lingkungan belajar. Pengawas ANBK ini pun menggunakan pengawas dari luar, yaitu dari SMA Muhammadiyah 1 bernama ibu Faedah Utami, S.Psi, M.Psi.

Alhamdulilah kegiatan ini berjalan dengan sukses dan lancar. Semoga seluruh siswa dapat mendapatkan hasil terbaik untuk mencapai prestasi gemilang kedepan. Selain itu, kegiatan ANBK ini juga menjadi tolak ukur sekolah untuk meningkatkan layanan sekolah sehingga lebih relevan dengan perkembangan zaman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Explore More

KOMPILASI VIDEO PENGABDIAN PEMBELAJARAN ALQURAN METODE UMMI OLEH SISWA-SISWI SMA ISLMA DIPONEGORO SURAKARTA YANG LOLOS SERTIFIKASI UMMI

Beberapa waktu lalu, sebanyak 32 siswa-siswi SMA Islam Diponegoro Surakarta, yang terdiri dari 13 siswa putra dan 19 siswi putri, dinyatakan lolos untuk menjadi pengajar Alquran metode UMMI dengan bukti

PENERIMAAN HASIL BELAJAR TENGAH SEMESTER GENAP KELAS X DAN XI SMA ISLAM DIPONEGORO SURAKARTA

Sabtu, 4 Mei 2024 merupakan hari yang menegangkan bagi siswa-siswi kelas X dan XI SMA Islam Diponegoro Surakarta. Pasalnya, hari ini orang tua mereka akan menerima hasil belajar tengah semester

MOTIVASI “Membuka Wawasan Luas Untuk Peluang Karir SMA Islam Diponegoro Surakarta”

Sabtu, 15 Maret 2025, SMA Islam Diponegoro Surakarta sukses menggelar Seminar Motivasi dengan tema “Membuka Wawasan Luas Untuk Peluang Karir” bersama bapak Abubakar Husein Assegaf, S.T. selaku Ketua Dewan Pengurus